TOKYO - Laba bersih enam bank utama di Jepang diperkirakan akan ambruk lebih dari 40 persen pada Maret 2008 ini, hal ini berkaitan dengan subprime mortgage di Amerika.
Adapun enam bank tersebut adalah Mitsubishi UFJ Financial Group Inc, Mizuho Financial Group Inc, Sumitomo Mitsui Financial Group Inc, Resona Holdings Inc, Chuo Mitsui Trust Holdings Inc, dan Sumitomo Trust and Banking Co.
Harian bisnis The Nikkei seperti dikutip dari AFP, Minggu (6/4/2008), memprediksikan bahwa laba bersih seluruh grupnya tahun ini jatuh sampai 1,5 triliun yen Jepang atau setara USD14,8 miliar dibandingkan tahun lalu dari 2,8 triliun yen Jepang. Hal tersebut merupakan yang terendah dalam tiga tahun terakhir dan jauh dari target awal senilai 2,5 triliun yen Jepang.
Menurunnya pendapatan berimbas pada pasar keuangan yang carut marut akibat subprime mortgage diperkirakan berkembang menjadi 700-800 miliar yen Jepang.
Mizuho, penurunannya sendiri hingga 400 miliar yen Jepang, justru datang dari Mizuho Securities Co, Nikkei mengatakan, belakangan ini proyeksi laba bersihnya senilai 480 miliar yen Jepang.
Sementara itu, harga saham yang anjlok juga menghempaskan tiga bank besar, yaitu Mitsubishi UFJ, Mizuho, dan Sumitomo Mitsui. Pendapatannya bisa menurun sampai 100 miliar yen Jepang dalam Nikkei Stock Average yang merosot hingga 27 persen pada Maret 2008.
Sedangkan Mitsubishi UFJ dan Sumitomo Mitsui tampaknya diproyeksikan turun 600 miliar yen Jepang dan 570 miliar yen Jepang.
No comments:
Post a Comment